Dies Natalis Ke- 25 Teater Hastasa; Pentingnya Seni dan Budaya
Dok. Edu | Abu |
Edukasipers.org –Dalam rangka Dies Natalis Ke-25 Teater Hastasa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan
(FTK) mengadakan Festival Puisi dan Tari Kreasi Baru tingkat SMA Sederajat
Se-Jawa Timur. Tema yang diangkat adalah “Budaya Tunggal Ika”.
Acara tersebut
berlangsung di Gedung Auditorium UIN Sunan Ampel Surabaya. Rangkaian acara
dimulai dari tanggal (22-23/3/2018).
Arham Syahlala selaku
ketua panitia mengatakan, kami mengadakan festival puisi dan tari agar
meningkatkan minat siswa dalam berpuisi dan tari.
“Festival ini merupakan
cara melestarikan budaya-budaya yang sudah ada di masyarakat, Serta mengingatkan
pentingnya seni dan budaya,” jelas Arham.
Arham Syahlala
melanjutkan, anak sekarang agar lebih suka terhadap puisi dan bervariasi dalam
berpuisi, karena banyak dari kita yang menggunakan kata-kata, tetapi jarang
membacakan kata-kata kepada orang lain.
“Agar siswa SMA dapat mengembangkan
bakat-bakatnya,” tutur Umi Fathonah yang
telah lama bergabung dengan Teater Hastasa.
“Saya ikut lomba
ini sebernarnya hanya coba-coba saja, soalnya dari sekolah dasar sudah punya
bakat puisi, maka saya mengembangkan bakat saya,” Tutur Afifah Nur Aina,
sebagai peserta yang membawakan puisi “Nasehat Leluhur Pada Pewaris” karya D. Paranisma.
“Puisi adalah
menceritakan, tetapi berbentuk eksperisi, nada, dan intonasi,” tambah Afifah
siswa Kelas X, SMAN 2 Nganjuk saat ditemui bersama tema-temannya.
(AA)
Tidak ada komentar
Posting Komentar