Ingin Jadi Perangkat Rektor? Ini Syaratnya!

Dok. Edukasi | Mutia

Edukasipers.org – Jumat (10/06/2022), kru Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Edukasi wawancarai rektor baru Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya, Akhmad Muzakki, di gedung rektorat UINSA.

6 juni 2022 lalu, Ahmad Muzakki resmi dilantik sebagai rektor UINSA. “Saya baru 4 hari menjabat”, ujarnya.

Ia akui miliki 2 bulan guna membentuk perangkat rektor. “Selaku rektor terpilih diberi waktu dua bulan untuk melengkapi perangkat rektor. Mulai dari wakil rektor, dekan, sampai sekprodi.” jelas pimpinan UINSA tersebut.

Muzakki, sapaan akrabnya, meski baru dilantik telah bentuk panitia seleksi perangkat rektor.

“Panitia seleksi diberi Surat Keputusan (SK) untuk kerja 2 bulan, Juni sampai Juli, dengan diketuai oleh dosen dari Fakultas Syariah”, imbuh Guru Besar bidang Sosiologi.

Menurutnya, syarat jadi perangkat rektor adalah memiliki gelar akademik, miliki pengalaman jabatan fungsional akademik, tidak dalam kasus pidana dan kriminal, dan lain sebagainya.

“Wakil rektor itu harus doktor, dekan harus doktor. Kualifikasi pendidikan mereka harus doktor. Wakil rektor harus dijabat oleh yang pernah menjadi dekan atau wakil dekan. Mereka yang tidak punya pengalaman jabatan tidak bisa menjadi wakil rektor, tidak dalam kasus pidana dan tindak kriminal. Semua sangat mungkin asal memenuhi persyaratan”, ungkap pria lulusan The University of Queensland tersebut.

 

(SF/MN)