Literasi Digital, Target Utama Dekan Baru

 

Dok. Edu | Rachmad

Edukasipers.org - Jumat (24/06/2022), Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSA) beberkan beberapa pandangan literasi digital kepada kru Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Edukasi di ruang dekan FTK.

 

Mohamad Thohir, dekan FTK UINSA Surabaya terpilih, harapkan dosen FTK kembangkan produk perkuliahan yang mengacu pada pengembangan literasi digital.

 

Pria mantan Ketua Jurusan Pendidikan Islam itu targetkan kemampuan copywriting seorang guru sebagai tokoh yang mampu nuturi (memberikan petuah –red).

 

“guru sak pinter pintere wong ngomong, nuturi (guru sebagai sepintar-pintarnya orang bicara, memberikan petuah –red), ngajak, ada satu skill copywriting sebagai kemampuan yang berbasis literasi digital pada tatanan produktif yang bisa memengaruhi orang. Dengan 2-3 kalimat membuat orang terkesan”, jelasnya.

 

Pria kelahiran Sampang tersebut harap dengan demikian masing-masing guru memiliki personal branding dari awal yang mempunyai kemampuan mempegaruhi orang banyak. Menurutnya, mahasiswa banyak yang kurang memanfaatkan media sosial, yang seharusnya sosial media mengasah dan mempromosikan personal branding-nya. Salah salah satu produk yang bisa ditawarkan adalah infografis.

 

“Masing-masing guru saya harapkan punya personal branding dari awal yang mempunyai daya influencer di ranah netizen”, paparnya.

 

Selain itu, mantan Ketua Gugus Kendali Mutu (GKM) FTK ungkap literasi digital setingkat di atas infografis adalah memproduksi karya ilmiah.

 

“Tidak banyak mahasiswa yang memiliki kecepatan dalam membaca maupun menulis karena lemahnya literasi digital. Poin akademik tertinggi mahasiswa adalah publikasi karena dari hal tersebut dapat terlihat dia bermanfaat atau tidak, bukan hanya sekedar membuat kemudian disimpan”, ungkap pria kelahiran 1974 tersebut.

 

(SF)